Cuplikan Buku Hujan Matahari (Karya Kurniawan Gunadi)

Matahari tidak pernah meninggalkan bumi sekalipun bumi tidak mampu melihatnya, entah tertutup oleh mendung gelap atau hujan lebat. Sekalipun bumi tidak bisa merasakan kehadirannya di malam hari, matahari titipkan cahaya cintanya kepada bulan. Matahari memberi ruang kepada bumi agar paham, bahwa ada atau tiadanya matahari, langit tetaplah menawan. Matahari tidak pernah meninggalkan bumi, pada jarak yang sama bertahun-tahun. 

Matahari dan bumi adalah dua hal yang memang berlainan. Terlalu dekat akan membuat keduanya saling meniadakan. Mungkin cukup seperti ini hubungan matahari dan bumi.Tidak untuk saling berdekatan tetapi dengan jarak yang cukup aman untk saling mencintai. Toh mencintai itu tidak selalu berarti harus berdekatan dan memiliki, bukan? Tidak selalu berarti bahwa cinta itu harus bertemu dan bersatu. Cinta tanpa pertemuan? Bisa saja terjadi. Seperti ketika aku mencintai orang di masa depan yang bahkan belum pernah aku temui.

Cinta yang diwujudkan dalam doa-doa dan perbaikan diri.
...
Seperti matahari kepada bumi. 

Yaa, kadang kau harus meneladani matahari. Ia cinta pada bumi, tapi ia mengerti mendekat pada sang kekasih justru membinasakan..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Destinasi Wisata Sejarah di Aceh, Wajib Dikunjungi!

Pertolongan Allah Itu Dekat